premium pertamina ternyata oktan 90? Mosok? 25 April 2013
Posted by ipanase in aneh, lucu, unik, info otomotif, opini, otomotif, sepeda motor, sepeda motor baru.Tags: bbm, oktan, oktan premium, pertamax, pertamax plus, pertamax7.com, premium, ron, subsidi bbm
trackback
pagi gan,
jujur , ane bingung
![]()
mau naik harga aja paake isu2 segala š¦
katanya premium yang dijual di spbu pertmina ber RON 90
seperti sumber detik
oto.detik.com/read/2013/04/24/164527/2229471/648/wah-premium-yang-dijual-spbu-ternyata-premix-ron-90
ane kopas mentah2
Jakarta – Indonesia saat ini mengimpor BBM 900 ribu barel atau 143 juta liter tiap hari, termasuk bensin subsidi premium. Namun ternyata, premium yang dijual di SPBU adalah bensin premix dengan bilangan oktan (RON) 90 bukan 88. Kok bisa?
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Sugiharto mengatakan saat ini tidak ada lagi negara yang menjual bensin premium Ron 88. Jadi yang diimpor adalah RON 90 atau premix.
“Ya memang menggunakan aturan berpuluh tahun selalu menggunakan RON 88, namun saat ini yang menjual RON 88 sudah makin langka di dunia,” kata Sugiharto ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (24/4/2013).
Dikatakan Sugiharto, karena lebih mudah mengimpor RON 90, maka Pertamina tetap menjualnya dengan harga premium Ron 88. Karena apabila bensin RON 90 harus diturunkan oktannya, memerlukan biaya tambahan lagi.
“Ya karena lebih mudah dapat yang 90 ya kita anggap saja itu 88 dan jual saja tidak di-downgrade atau diturunkan kualitasnya,” ungkapnya.
Sebelumnya, pihak Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) juga mengakui bensin premium yang dijual di SPBU merupakan bensin jenis premix.
Pemerintah pernah menyatakan harga bensin keekonomian bensin premium adalah Rp 9.000/liter. Tapi ternyata bensin tersebut bukan premium, melainkan Premix 90.
dan ini
finance.detik.com/read/2013/04/24/182220/2229605/1034/bph-migas-sudah-lama-bensin-premium-di-spbu-isinya-pertamax-92?f9911023
Jakarta – Direktur BBM Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan bahwa BBM subsidi jenis bensin premium yang selama ini dianggap berkualitas RON 88 ternyata berisi Pertamax dengan RON 92. Praktik semacam ini sudah lama terjadi diterapkan oleh PT Pertamina (Persero).
“Sudah lama itu Premium di SPBU tapi isinya Pertamax 92,” kata Djoko ketika dihubungi detikFinance, Rabu (24/4/2013).
Djoko mengungkapkan jika para konsumen tidak percaya, bisa mengecek langsung ke SPBU-SPBU khususnya di Jakarta. “Cek saja ke SPBU seperti di Jakarta, nggak ada bedanya antara Premium sama dengan Pertamax,” ungkapnya.
Menurut Djoko, hal ini dilakukan karena sebagian besar BBM yang diimpor memiliki RON 92 dan 95. “Karena di dunia ini sudah tidak ada lagi yang jual RON 88 (spesifikasi premium), adanya RON 92 dan RON 95,” tandasnya.
Sebelumnya Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Sugiharto mengatakan saat ini tidak ada lagi negara yang menjual bensin premium RON 88. Jadi yang diimpor adalah Ron 90 atau Premix.
“Ya memang menggunakan aturan berpuluh tahun selalu menggunakan Ron 88, namun saat ini yang menjual Ron 88 sudah makin langka di dunia,” kata Sugiharto ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (24/4/2013).
Sementara itu Direktur BBM Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi jenis bensin premium yang dijual di SPBU Pertamina adalah Pertamax RON 92. Hal ini diluar anggapan selama ini, bahwa bensin premium memiliki kualitas lebih rendah yaitu RON 88.
“Itu premium isinya bukan RON 88 bukan juga RON 90, tapi RON 92 alias Pertamax 92,” ungkap Djoko ketika dihubungi detikFinance, Rabu (24/4/2013).
lagi2, blenger wis
finance.detik.com/read/2013/04/24/183337/2229624/1034/bph-migas-negara-bayar-subsidi-bbm-berdasarkan-pertamax-92?f991104topnews
Jakarta – Direktur BBM Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan pemerintah membayar BBM subsidi yang disalurkan PT Pertamina (Persero) berdasarkan Pertamax 92.
“Walaupun spesifikasi BBM subsidinya itu RON 88, tapi pemerintah membayar BBM subsidi yang telah disalurkan Pertamina berdasarkan RON 92 alias Pertamax 92 bukan berdasarkan RON 88,” ungkap Djoko kepada detikFinance ketika dihubungi, Rabu (24/4/2013).
Dikatakan Djoko, alasan menggunakan hitungan pembayaran BBM subsidi berdasarkan Pertamax 92 karena impor BBM yang dilakukan Pertamina untuk BBM subsidi adalah RON 92.
“Ya karena susah, nggak ada RON 88 di pasaran jadi impornya 92 dan 95, nanti pembayarannya BBM subsidinya oleh negara berdasarkan MOPS (Mean Oil Platts Singapore) + Alpa-Pajak-harga BBM subsidi (Rp 4.500/liter) hasilnya itu yang dibayar pemerintah,” jelas Djoko.
Sebelumnya Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Sugiharto mengatakan saat ini tidak ada lagi negara yang menjual bensin premium Ron 88. Jadi yang diimpr adalah Ron 90 atau premix.
“Ya memang menggunakan aturan berpuluh tahun selalu menggunakan Ron 88, namun saat ini yang menjual Ron 88 sudah makin langka di dunia,” kata Sugiharto ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (24/4/2013).
Dikatakan Sugiharto, karena lebih mudah mengimpor Ron 90, maka Pertamina tetap menjualnya dengan harga premium Ron 88. Karena apabila bensin Ron 90 harus diturunkan oktannya, memerlukan biaya tambahan lagi.
“Ya karena lebih mudah dapat yang 90 ya kita anggap saja itu 88 dan jual saja tidak di-down great atau diturunkan kualitasnya,” ungkapnya.
wis jian, karepe pie š¦
bener kagak??????
![]()
nggaak usah kebanyakan teori, harusnya kasih hasil test RON pake RON meter atau oktan meter atau apalah biaar jelas, dan bukti lho pak š
indonesia
kalau premium bener oktan 90, koq pake pertamax tetep terasa bedanya kalau nilai oktanya beda dikit?
met pagi menjelang siang, semoga ga makin pusing dengan carut marut BBM, negeri ini
met aktifitas,
Beri peringkat:
Bagikan
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
- Klik untuk berbagi pada Reddit(Membuka di jendela yang baru) Reddit
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru) LinkedIn
- Klik untuk berbagi pada Pinterest(Membuka di jendela yang baru) Pinterest
- Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru) Cetak
- Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru) Pocket
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru) Tumblr

ichii
SukaSuka
wuih
SukaSuka
sang
SukaSuka
ku
SukaSuka
premix dong
SukaSuka
ckckc
SukaSuka
jos
SukaSuka
jes
SukaSuka
ora percoyo
SukaSuka
podo
SukaSuka
mosok?
http://sarikurnia980.wordpress.com/
SukaSuka
mosokkkkkkkk
SukaSuka
hayah
SukaSuka
wwlwwkwkw
SukaSuka
jamane kerenium
SukaSuka
pertamax
SukaSuka
jauh
SukaSuka
pemerintah indonesia tukang tipu..
Telah terbukti 60 tahun..
SukaSuka
š¦
SukaSuka
ngapusi…. mana uji nilai oktanya? alasan aja kok,
SukaSuka
mana buktnya, prett š
SukaSuka
pertamax harga premium dong om,
kasihan yg beli pertamax mahal oktan sama dg harga premium
SukaSuka
ckckckckckckc
SukaSuka
setuja..
SukaSuka
wah
SukaSuka
mosookk??
SukaSuka
nanh
SukaSuka
mau aja di boongin orang pertamina,wkwkwkwk
SukaSuka
wkwkwwwwwwwwww
SukaSuka
Tenan pora?
SukaSuka
prett
SukaSuka
percaya
SukaSuka
wah
SukaSuka
tenan po ora yo?di test pan :p
SukaSuka
wkkw š
SukaSuka
kalo ada blogger yg mau buktiin, coba ambil sampel scr random premium n pertamax di spbu2, test aja pake metodenya ASTM (american standard for testing n material,) yg ada mungkin di BPPT ato jur minyak bumi UGM,
gak mungkin premium sm dg pertamax, lha wong dipake di mesin kompresi >10:1 premium pasti ngelitik kok, kalo pake pertamax ngelitik jelas hilang…
minggu kmrin ane coba test konsumsi BBM pulsar 135 ala harian, dapetnya skitar 67km/ltr , jauh bgt dibanding premium yg biasa dpet 55-57km/ltr…
payah sih…
SukaSuka
alatnya belum punya š
SukaSuka
hahhh RON 92, tapi kok warnanya kuning ya kaya RON 88…. chek tangki masing masing.
SukaSuka
wkkwkw š
SukaSuka
kata bapak ane dari dulu pertamina jual premium itu RON90
SukaSuka
bukti
SukaSuka
mbah kakung ngendiko, nek premium niku sami kalian pertamax, sami sami unjukanipun mesin….
SukaSuka
š
SukaSuka
pake premium gw bisa dapet 1 : 38. pake pertamax dapet 1 : 43.
SukaSuka
nah
SukaSuka
minggu kmrin ane coba test konsumsi BBM pulsar 135 ala harian, dapetnya skitar 67km/ltr , jauh bgt dibanding premium yg biasa dpet 55-57km/ltrā¦
payah sihā¦
SukaSuka
nah2
SukaSuka
pagi mas ipan…yang ron 90 atau 92 itu yang impor…bagaimana dengan yang diproduksi dari kilang dalam negeri… opo yo ron 90….kalu yang impor 70%, berarti masih ada premium ron 88 sekitar 30%….wkwkwkwkwk.
SukaSuka
wkwwkwkkwkwkkwkwkkwkkwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwwww
SukaSuka
wow,toyota alphard minum premium,kan mobil premium minumnya pasti premium,ada satu lagi kemarin ane liat di spbu toyota land cruiser minum premium,malah kemarin lagi ane liat toyota avanza minumnya pertamax.
SukaSuka
walah2 š
SukaSuka
Wah wah wah ternyata yang diminum motor supraku oktannya 90 ya ?
SukaSuka
rung jelas
SukaSuka
Wokh rung jelas thow
SukaSuka
hu uh
SukaSuka
Maklum ane orang mlarat
SukaSuka
Nggak kuat beli pertamax
SukaSuka
we
SukaSuka
weh
SukaSuka
betul mas ipanse, beda pake pertamax ma premium, sudah di buktikan di motor njmx ane, beda 40 %, mari kita tes.
SukaSuka
josssssssss
SukaSuka
pertamax mahal karena pewarna birunya. pertamax plus mahal karena pewarna merahnya. kalo premium murah karena dari sononya emang agak kuning #ngawur
SukaSuka
š
SukaSuka
hehehhehe
SukaSuka
PREMIUM SEKARANG EMANG AGAK BENING MAS, TES BBM NJMX PREMIUM MAH 1:46-52 KM, TERUS PERTAMAX 1 : 60-68 KM
SukaSuka
josssssssssssssssssssssssss
SukaSuka
preketek..pake supra 125 yg kompresinya rendah aja krasa beda pertamax sama premium..apalagi kalo yg kompresinya cukup tinggi semacam cs1, bedo banget lah..pake premium yo biasa aja, pake pertamax tarikannya nyuss..
pejabat iku aneh-aneh ae..
SukaSuka
pretttttttttttttttttttttttttt
SukaSuka
jadi inget ketika ada pabrikan mobil yang fuelpumpnya rusak langsung nyalahin pertamina gara” kualitas bbm jelek akhirnya pertamina sidak malah ron emang ada yang 90. tp ane g punya bukti lupa pernah disiarin kok pas ngukur ron nya di stasiun tv mana gitu.
SukaSuka
wah2, dulu test pertamina soal bbm oplosan di inverstigasi itu2, ron 88
SukaSuka
ane bilang emang ada bukan berarti semuanya ron nya 90.
SukaSuka
ni apa sih? Kok di ulang2!
Pantesan ninja fi doyan bngt ma premium!
SukaSuka
hahhahaha š
SukaSuka
Cuma alasan untuk pembenaran perubahan harga. Sebaiknya pemerintah berhenti melakukan pembodohan publik. Kok ada alasan BBM subsidi untuk orang yg tidak/kurang mampu. Lah namanya org yg tdk/kurang mampu mah ga bakal beli, Kalo beli ya namanya orang mampu.
Harusnya, yg disubsidi jgn BBM nya, tp kendaraannya. Misal kendaraan angkutan umum dan kendaraan <100cc pembelian BBMnya dipotong 50%.
Soal RON yg sama, mungkin kaya oli kali. SAE sama, tp beda pabrikan, efek ke mesin jg beda. Jadi kemungkinannya, pabrikan premium nya beda ma pabrikan pertamax.
SukaSuka
š¦
SukaSuka
itu khusus spbu di kompleks pertamina kali. hahaha
SukaSuka
jangan2 spbu millik pertamina doank š
SukaSuka
kalo di bilang premium udah ron 90 tapi kok kenyataan di lapangan ga begitu deh……. la wong pake premium motor tarikanya ga seenak kalo pake pertamax…. piye iki sopo seng ngapusi…….? opo di apusi? papan tulis kali… wkwkwkwkwwk ga nyambung ya…… hihihi….
SukaSuka
wkwkwkkwkkwkwkkwkkwkwkkwkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk, ra jelas blas koq
SukaSuka
Harus dicek secara akurat kandungan yang terdapat pada PREMIUM dan Pertamax Pertamina, jangan ngomong aja.. kemudian dibandingkan keduanya. biar jelas.. gitu lo pak..
hadehh..
SukaSuka
nah nah
SukaSuka
bebek dikasih preminum mati…..kijang dikasih preminum juga mati…. !
SukaSuka
š hahhahhaa
SukaSuka
Mau premium, premix, pertamax, terserah. Beli motor pakai uang sendiri, bayar pajak untuk negara, beli BBM yang tanpa membebani keuangan negara, toh motornya untuk kerja mengabdi buat negara. Kurang baik apa coba ane?
SukaSuka
josssssssssssssssssssssss
SukaSuka
berarti ninja n cbr bisa pake ni bensin…
maknyoooosssss
SukaSuka
wkkwkwkkwww
SukaSuka
pan juragan kamera tuch sapa?
SukaSuka
juragan kaamera?
SukaSuka
[…] premium pertamina ternyata oktan 90? Mosok? […]
SukaSuka
gw tiap isi bensin selalu di spbu pertamina (31) karena disamping kantor, pas isi premium tetep aja tarikannya ga enak suara mesin jadi lebih berisik, isi pertamax langsung nyusss lebih irit juga.
SukaSuka
nah tuh
SukaSuka
katanya… katanya… katanya… :O
https://omendut.wordpress.com/
SukaSuka
wo š
SukaSuka
biasa to ngeles pemerintahe. ra penting banget kang.
negoro dijajah wargane dewek.xixixixi…
jal po wani pemerintah kei reti piro biaya produksi BBM secara transparan.
SukaSuka
ngelesssssssssssssssss
SukaSuka
jawaban diplomatis, biar kesannya wajib naikin harga bbm.
SukaSuka
hehehehhe, teknik š
SukaSuka
lah. klau gitu rugi lah yg bli pertamax?! klau oktannya sama. lah harganya 2 kali lipat lbih eh.
SukaSuka
aneh kan
SukaSuka
Disinyalir akan byk wtf,cs1.cb150.cbr150.cbr250 yang rontok mesin y,kena tipu pertamimi. Belajar dulu sana ma petronas
SukaSuka
wkkwkwkkwkkwkwkkwwwwwwwwwwwwwwwwwwww
SukaSuka
mas pan, aku kemaren dolan ke bandung .. air minum di hotelnya aja RON 88 lo .. jadi yg RON 90 itu premium :V
SukaSuka
ga usah ke bandung , sini aja ada š
SukaSuka
halah.. tenane?
SukaSuka
pretttt
SukaSuka
Ki piye to maksude?…lha klo premium setara pertamax wong sugih mending pake premium ( buat modus nih š )
Tapi embel2 premium di SPBU setara pertamax klo dipake jalan tetep beda rasanya buat motor yg kompresinya dah tinggi….
SukaSuka
cen ra jelasss
SukaSuka
ora mudeng
SukaSuka
podo š
SukaSuka
NGAPUSI
SukaSuka
nah
SukaSuka
Cs1 ku premium mung tembus 9500 rpm , speed 120 kpj , mas .
pas nganggo pertamax ( ga da 7 nya , lho) , bisa nembus 10.000 rpm + topspeed 127 kpj ….
ngapusi wiiiiii……………
SukaSuka
nah
SukaSuka
nunut ngakak ae….yg nipu sapa…yg kena tipu sapa…..gak tau dech…..kalo begitu tulisan di tiap SPBU “Premium untuk Golongan Tidak Mampu” yo maksude opo….
SukaSuka
ga mampu š
SukaSuka
Tapi kok premium warnanya masih kuning ya? RON 92 kan udah biru keijoan…
SukaSuka
nah2, biru
SukaSuka
ah ora percaya, ane isi premium beda bener sama isi pertamax, ngedeeennnnnn kalo pake premium š¦
SukaSuka
heheheheh š
SukaSuka
pake pertamax aja yang pasti.. hhe
http://trexton.wordpress.com
SukaSuka
jossssssssssss
SukaSuka
antara berita pertama dan kedua kok kayaknya ada yang janggal ya,yang satu ngomong 90 satunya lagi 92, sing bener sing endi????? ngapusi paling iki…..
SukaSuka
jiannnnn
SukaSuka
Jumat 26 April gara2 salah masuk pompa spbu, varioku terlanjur diisi premium pdhl biasanya pertamax, terasa setelah jalan beberapa saat terdengar suara mesin kasar dan ada knocking (suara tekanan/pukulan yg cukup keras) larinya loyo…ini fakta !
SukaSuka
hadehhhh
SukaSuka
Cek warna’a ko ĘƤ biru kl pk pertamax kan biru bensin’a
SukaSuka
heheh:D
SukaSuka
just klik : http://fans.tabloidpulsa.co.id/fans/?ref=7253
and get your prize
SukaSuka
Warna biru Pda Pertamax karena pewarna, tapi Birunya terlalu pekat, Pabrikan Ymh pernh Kmplain ini ke PERTAMINA,
karena dtemukan kerak warna biru di pompa Bensin motor…
mohon berbenah Pertamina !
SukaSuka
[…] premium pertamina ternyata oktan 90? Mosok? […]
SukaSuka
mending om pertamax ngikut test tuh premium daerah wonogiri-solo kira2 beneran gak yo???ap mgkn krn memang mau ada UU baru buat BBM ron88 skakmat & diganti BBM ron 90 dgn harga 9500 yak thun depan
SukaSuka
halo ikut nimbrung , kalo premium oktannya 90 , inilah yg menyebabkan pertamina kewalahan menyediakannya dan cenderung merugikan perusahaan ; beda jika yg dijual pertamina hanya oktan83 dan oktan94 keatas. Oktan 83 tetap dijual 6500 sedang oktan94 keatas dijual diatas keekonomiannya , dapat dipastikan pertamina untung , minimal impas. Silahkan hitung sendiri.
SukaSuka